Mesin Uang Otomatis

banner.co

Pengirim Iklan Massal

Tuesday 7 April 2009

About Diet

Gemuk atau tidaknya kta menurut saya adalah bagaimana kita menilai diri kita sendiri.
Banyak juga wanita yang menilai dirinya gemuk tapi menurut kita biasa-biasa saja.
Saya sendiri pun menilai diri saya gemuk..hoo..bukan gemuk tapi bongsor (sedikit menyenangkan diri): )
Menurut saya it's OK to Be Big, tapi bukan berarti kita harus sakit-sakitan kan??
Seperti kata Mama saya, "jangan kegemukan nanti cepat sakit..!" menurut saya ada benarnya juga.
Kalau kita sebagai wanita ber-'size-plus' tidak pintar-pintar menjaga diri kita dan kesehatan kita, tentunya kita akan rentan terhadap berbagai penyakit.
Makanya di Posting saya kali ini saya akan memberi sedikit Tips DIET..ooppss..jangan takut tersiksa..Saya yakin Tips ini sangat 'kita' sekali.
Tips diet ini bukan untuk menurunkan berat badan kita secara'gila-gilaan'. Tapi membuat diri kita menjadi lebih sehat..
1. Stop semua minuman dalam kemasan
Teh kemasan,bahkan yang green tea, minuman soda, energy drink dan sari buah (kecuali yang asli perasan sari buah), karena mengandung gula yang sangat tinggi. Minuman bersoda alah lebih 'jahat' lagi. Selai bikin tambah gendut karena kadar gula yang sangat tinggi, sodanya bikin tulang cepet keropos.

2.Pagi Harus Sarapan yang lengkap supaya tidak cpat lapar
3. The 10:00 am Hunger
kalau jam 10 anda sudah merasa lapar coba minum air putih 600ml, dijamin laparnya berkurang. Kalau tidak tahan juga, makan sup sayuran saja, jangan pakai nasi dan jangan terus minum teh atau teh kemasan.
4. You Can EAT JUNK FOOD
Untuk makan siang, anda bisa makan apa saja, whatever you want! You can even eat Junk food once in a while. Tapi jangan langsung switch on "all you can eat" mode! Perlu anda ketahui, junk food biasanya tidak begizi lengkap. Nah pada saat tubuh kita kekurangan zat tertentu, maka otak akan mengirim signal untuk makan lagi. Maka itu, lebih baik frekuensinya dikurangi seminggu sekali aja dalam porsi yang normal. Usahakan jangan terlambat makan siang.
5. Boleh ngemil kok..
Biasanya jam 4 sore udah lapar lagi dan pegen ngemil sesuatu. Boleh, anda bisa makan ice cream low fat, yoghurt, puding berserat tinggi, salad, atau beli jus yang agak kental kaya jus mangga, tapi jangan terlalu banyak ya..
6. Dinner Hour
Usahakan makan malam tidak lebih dari jam 7 dan lebih baik makanprotein saja , tidak usah pakai nasi atau kentang.
7. No Late Night sleep
Tidur jangan terlalu malam, soalnya kalau anda beregadang, pasti akan lapar lagi,karena anda makan terakhir jam 7 malam.
8. Cravin' Moments
Saat keinginan sedang benarbenar tak tertahankan,lebih baik minta alias nebeng aja sama teman anda 1-3 teguk minuman kemasan, 1-2 cake its OK tapi sehabis itu minum air putih yang banyak.
Selengkapnya...

Thursday 2 April 2009

Sebenarnya, pernah pada suatu masa, di negara-negara Eropa wanita gemuk mempunyai daya tarik tersendiri. Wanita bertubuh montok agak berisi saat itu dianggap lebih cantik daripada wanita kurus. Perhatikan deh, lukisan Monalisa karya Leonardo Da Vinci yang fenomenal itu. Monalisa bukan tipe wanita langsing bukan? Apa sebenarnya hal baik tentang lemak ?

Sebenarnya, pernah pada suatu masa, di negara-negara Eropa wanita gemuk mempunyai daya tarik tersendiri. Wanita bertubuh montok agak berisi saat itu dianggap lebih cantik daripada wanita kurus. Perhatikan deh, lukisan Monalisa karya Leonardo Da Vinci yang fenomenal itu. Monalisa bukan tipe wanita langsing bukan? Apa sebenarnya hal baik tentang lemak ?

Sebenarnya juga, bapak kedokteran modern, Hipocrates sudah jauh-jauh hari memberi peringatan bahwa orang gemuk biasanya lebih cepat meninggal. Peringatan Hipocrates kini terbukti. Seiring perkembangan ilmu kedokteran, penelitian pun membuktikan bahwa kegemukan bukan lambang kemakmuran tetapi lambang hadirnya berbagai penyakit. Gemuk berarti rentan risiko jantung koroner, diabetes mellitus, kolesterol tinggi, sampai kanker. Tak heran jika tahun 2004 secara tegas WHO menetapkan kegemukan sebagai penyakit.

Si Baik dan si Jahat

Karena tidak hidup di jaman Monalisa, Anda tidak mau gemuk, dong? Pengaturan makan yang kurang baik, gaya hidup kurang gerak, dan faktor genetik diketahui merupakan penyebab kegemukan. Seseorang bisa menggemuk lantaran timbunan kelebihan kalori dalam tubuh yang disimpan dalam bentuk lemak. Simpanan lemak bisa ditemukan dalam darah dan jaringan lemak tubuh (jaringan adipose).

Pada kegemukan terjadi pembesaran jaringan adipose. Dulu, jaringan ini hanya diketahui sebagai tempat menyimpan kelebihan lemak. Namun dalam perkembangannya, diketahui jaringan ini juga mampu mensekresi protein. Di antara protein-protein yang disebut dengan adipositokin ini ada yang baik, contohnya adiponektin. Tapi ada yang jelek, misalnya TNF-Alpa, IL-6, resistin, dan lain-lain.

Nah, kini Anda sudah sedikit berkenalan dengan jaringan adipose. Mungkin, jaringan ini mirip-mirip Hulk, tokoh komik berbadan besar berwarna hijau. Dalam keadaan normal, Hulk adalah seorang ilmuwan yang baik hati. Jangan tanya bila ia dalam keadaan tertekan atau marah, raksasa hijau yang garanglah yang muncul. Begitulah jaringan adipose. Dalam keadan normal, jaringan adipose memberi beberapa manfaat bagi tubuh. Sebaliknya, dalam keadaan tak normal, aksi merusaklah yang akan muncul membahayakan tubuh Anda.

Ketidakseimbangan adipositokin dalam jaringan lemak memang dapat memberi efek buruk pada tubuh, terutama dinamakan sindrom metabolik. Berdasarkan riset, sindrom ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes mellitus, juga menimbulkan ketidaknormalan lain dalam tubuh, seperti resistensi insulin, hipertensi, perlemakan hati, kemandulan, atau kanker payudara. Apa efek adiponektin dan adipositokin lainnya bagi tubuh, saat ini masih terus diteliti.

Yang membahayakan, sindrom metabolik ini tidak menunjukkan gejala-gejala pada penderita kegemukan. Perlu dilakukan pemeriksaan fisik dan laboratorium untuk menentukan apakah seseorang sudah terjangkit sindrom metabolik. Misalnya dengan tes obesitas abdominal (obesitas perut), tekanan darah, kadar trigliserida, kolesterol HDL, dan glukosa dalam darah.

Adiponektin, si protein baik

Seperti sisi baik Hulk sebagai ilmuwan, salah satu sisi baik jaringan lemak ada pada adiponektin atau si protein baik ini. Ditemukan pertama kali oleh Yuji Matsuzawa dari Osaka University pada tahun 1994. Penemuan Matsuzawa diikuti oleh para ahli lain dari berbagai negara, termasuk para ahli di Indonesia. Saat ini sudah ada lebih dari 30.000 papertentang adiponektin. Dan setiap tahun selalu ada temuan-temuan baru

Mengapa adiponektin dikatakan sebagai protein ‘baik’?

Pertama, adiponektin mengatur keseimbangan kadar gula dalam tubuh. Penelitian membuktikan bahwa adiponektin dapat meningkatkan kepekaan sel-sel tubuh terhadap aktivitas insulin yang berperan mengatur keseimbangan kadar gula (glukosa) di dalam tubuh. Pada kondisi normal, adiponektin akan menjaga keseimbangan glukosa darah. Caranya dengan menurunkan produksi glukosa di hati dan memaksimalkan penggunaan gula oleh organ-organ tubuh yang memerlukannya sebagai sumber energi. Konsentrasi adiponektin yang rendah berhubungan dengan resistensi insulin. Akibatnya, gula yang ada di dalam darah tidak dapat masuk ke dalam sel atau organ tubuh untuk digunakan sebagai energi. Keadaan ini memicu timbulnya penyakit diabetes atau kencing manis.

Kedua, adiponektin menekan timbulnya penyakit jantung koroner/stroke.

Adiponektin terbukti memiliki efek anti-aterogenik. Maksudnya, ia dapat menghambat pembentukan aterosklerosis yang merupakan penyebab penyakit jantung koroner/stroke. Aterosklerosis adalah penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah akibat penimbunan kolesterol sehingga di dinding terbentuk plak. Kadar adiponektin yang rendah berkaitan dengan kadar HDL (kolesterol baik) yang juga rendah dan menyebabkan terbentuknya LDL (kolesterol jahat) berukuran kecil atau small dense LDL (kolesterol jahat). Selain itu konsentrasi adiponektin yang rendah berkaitan dengan konsentrasi trigliserida yang tinggi dan meningkatkan peradangan pembuluh darah. Keduanya dapat memicu aterosklerosis.

Jadi, saat terjadi penurunan konsentrasi adiponektin, terjadilah berbagai gangguan tersebut. Dari masalah keseimbangan kadar gula darah yang mengakibatkan diabetes mellitus, gangguan metabolisme lemak, sampai memicu aterosklerosis, cikal bakal penyakit jantung koroner dan stroke.

Lalu bagaimana agar adiponektin dalam tubuh tak cenderung turun? Ya, apa boleh buat, jaringan lemaklah yang bertugas meningkatkan kadar adiponektin. Pada berbagai studi ditemukan bahwa kadar adiponektin tinggi terdapat pada individu yang kurus dan aktif berolahraga. Sedangkan pada individu yang gemuk dan tak pernah berolahraga, kadar adiponektinnya rendah. Satu-satunya jalan agar kadar adiponektin dalann tubuh tetap tinggi adalah mengurangi berat badan, melakukan olahraga, dan menjalankan pola makan sehat.

Konsentrasi adiponektin meningkat setelah terjadinya penurunan berat badan pada para individu yang gemuk. Saat ini sudah banyak beredar obat-obatan yang mengandung kadar adiponektin. Tetapi cara terbaik untuk meningkatkan adiponektin adalah menurunkan berat badan dan olahraga.

Bagaimana, sudah semakin akrab dengan adiponektin? Jadi makin tahu, dong, cara mengelolanya, yang ternyata tak jauh-jauh dari penerapan olahraga dan pola makan sehat, bukan?
Selengkapnya...

Permen dan Apel...Disukai Wanita Gemuk..Kenapa?

Permen dan Apel...Disukai Wanita Gemuk..Kenapa?

Kegemukan atau obesitas adalah hal yang amat ditakuti oleh semua orang terlebih - lebih oleh kaum hawa. Apalagi bila si wanita tersebut telah menikah, maka sudah dipastikan berat badannya akan bertambah.

Seperti proses selama masa - masa kehamilan yang menuntut si calon ibu untuk banyak memperoleh asupan makanan yang bergizi. Dan masa-masa pasca melahirkan yang juga banyak menuntut tenaga sehingga perlu diimbangi dengan makanan. Biasanya jarang deh yang berat badannya dapat kembali normal seperti saat masih gadis. Apalagi dengan kehadiran si kecil di tengah - tengah keluarga dan keasyikan serta kesibukan di dalam mengurus rumah tangga..membuat waktu untuk memperhatikan bentuk dan berat badan agak sedikit terabaikan. Dan lama-kelamaan menjadi terbiasa, apalagi bila sang suami full toleransi alias gak pernah protes. Wah...tapi jangan keenakan loh..perlu diwaspadai juga sikap suami ini..( jangan...jangan...ha..ha..)

Ternyata dengan mengunyah permen sambil memasak atau beberapa waktu sebelum waktu makan tiba..dapat mengurangi napsu makan loh...dan mengurangi asupan gula dari camilan atau kue yang sudah dimakan...

Selain itu mengkonsumsi sebuah apel sebelum makan juga dapat mengurangi jumlah porsi makanan yang akan disantap sehingga jumlah kalori yang masuk kedalam tubuh dipastikan juga berkurang...

Nah, gak susah kan? Ccara tersebut tetap lewat mulut alias kunyah mengunyah tapi gak bikin gemuk melainkan dapat mengurangi berat badan...he..he, perlu dicoba neh...

Semoga bermanfaat, friend...




Selengkapnya...

5 Things I Didn't Know!!

that the oil from peanut butter is actually good for your hair!

*vericose veins are caused by a variety of things and one just happened to be sitting for long periods of time. That means that you have to do a whole lot of walking each day.

*a 15 minute walk each morning apparently is very good for you. A little bit of sunshine is good for you. And all this time I have been avoiding the sun!


*the pros are saying that we need to walk 30 minutes a day non stop for maximum results. First of all, I didn't know that it had to be 30 minutes... I've been stopping after 20 minutes but here is the kicker... it's good for your skin. You are getting all those toxins out of your system thanks to all that movement!

*while watching TV, try soaking your feet in warm soapy water. Not only is it relaxing, it is great for ridding your soles of all that dead skin that looks horrid when wearing sandals. Just a little thing you can do for yourself. You never think of how much abuse your feet take over a day! Me... never thought of it at all!

Selengkapnya...

Accessories Yang Cocok Untuk Wanita Gemuk

*Untuk aksesoris, semakin besar dan panjang semakin bagus. Untuk anting, bentuk lingkaran yang agak besar atau chandelier dan memanjang, biasanya sangat cocok untuk anda yang berwajah bulat.

*Sedangkan untuk kalung, cocokkan dengan tampilan pakaian anda. Yang terbaik adalah tidak mengenakan kalung apapun karena memendekkan siluet leher anda.

Tetapi apabila anda ingin mengenakan kalung, pilih yang panjang atau yang bermodel bersusun untuk dipadukan dengan atasan polos.

* Untuk pakaian yang sudah ramai motif ataupun patternnya atau berleher tinggi, tidak perlu mengenakan aksesoris apapun lagi.

* Untuk kacamata, kacamata belalang ala 80’s selalu cocok untuk semua orang, segala bentuk wajah, dan lainnya. Cari saja ukuran yang pas bagi anda.

* Oversized bag pasti menjadi kunci tampilan yang sempurna bagi keseluruhan style anda.

* Tas selempang yang memotong siluet tubuh anda menjadi diagonal juga bagus untuk memberikan kesan ramping.
Selengkapnya...

Bahagia

Satu studi terbaru menyatakan sulitnya wanita, terutama para istri, mengendalikan berat badan dan menghindari gemuk. Kesulitan ini bukan disebabkan nafsu makan gila-gilaan atau kurang bersenam-ria, namun sebaliknya dikarenakan rasa bahagia dan nyaman di samping pasangan.

Pakar makanan dan gizi mengatakan, hasil riset menemukan turun-naik berat badan seorang wanita bergantung pada sejauh mana kegembiraan dan kebahagiaan yang bisa dinikmatinya.

“Pada tahap awal hubungan, wanita biasanya melakukan diet ketat demi menjaga penampilan dan pada masa-masa seperti ini berat badan turun secara pukul rata 2,2 kilogram per bulan,” kata pakar itu.

Namun keadaan akan berubah jika wanita mula merasa nyaman dengan pasangannya. “Rencana perkawinan yang menjadikan wanita gembira akan menyebabkan berat badan bertambah, sebelum nantinya berat badan akan turun lagi setelah bayi dilahirkan,” ujar seorang dari para peneliti tersebut.

Sebuah perusahaan pengurusan berat badan yang ikut membuat penelitian pada 3 ribu wanita mengatakan, ‘kaum hawa’ menghadapi lima tahap turun naik berat badan dalam hidup mereka, dan hal itu berbeda antara satu sama lain.

“Emosi wanita memunyai kesan yang amat besar terhadap kesehatan dan berat badan,” ucap Jane McCadden dari firma tersebut seperti yang dipetik sebuah harian lokal.

Ia mengatakan, selama hidup seorang wanita akan mengalami berat badan yang turun naik mengikut fase baru dalam kehidupan, percintaan, dan status keluarga.

“Penelitian kami juga berhasil mengungkapkan betapa sukarnya untuk wanita mengendalikan berat badan sepanjang hayat mereka. Walaupun ada waktunya mereka berhasil menurunkannya, namun kebiasaan makan yang buruk akan berulang dan mereka kembali berhadapan dengan masalah tersebut,” tuturnya.

Ia juga menyebutkan, studi ini menunjukkan separuh dari responden setuju bahwa berat badan mereka bergantung kepada sejauh mana kegembiraan yang dialami
Selengkapnya...